Obat Untuk Meningkatkan Kesuburan Wanita - obat kesuburan yang diberikan kepada wanita dengan gangguan ovulasi untuk membantu dalam konsepsi sukses. Mereka adalah bagian utama dalam perawatan IVF. Baca terus untuk mengetahui tentang obat kesuburan.
Wanita dengan gangguan ovulasi sebagian besar diobati dengan obat kesuburan di awal. Beberapa obat kesuburan secara oral sementara beberapa yang disuntikkan. Kedua bertindak pada tubuh dengan memicu pelepasan hormon yang pada gilirannya memulai proses ovulasi atau kontrol sesuai dengan kebutuhan. Bahkan dalam pengobatan IVF, obat kesuburan lakukan merupakan bagian dari seluruh proses pengobatan. Diberikan di bawah ini adalah beberapa informasi tentang obat kesuburan tertentu yang biasanya disarankan :
 |
| Obat Kesuburan |
Obat Peningkat Kesuburan
1. Clomid dan Serophene
Ini milik keluarga Clomiphene Citrate. Ia bekerja pada tubuh dengan membuat sistem percaya bahwa estrogen adalah bukan dari tingkat yang diinginkan dan dengan demikian tubuh merasa dirangsang untuk meningkatkan FSH atau follicle stimulating hormone dan LH atau hormon luteinizing. Untuk konsepsi sukses untuk mengambil tempat, ini pada dasarnya dua hormon yang diperlukan. FSH menyebabkan folikel di ovarium Anda untuk mematangkan dan LH melepaskan telur.
Efek Samping : Bisa ada serangkaian efek samping seperti mual, muntah, perubahan suasana hati, lekas marah, perasaan nyeri di payudara, hot flashes dan kekeringan vagina. Clomiphene dapat menyebabkan kehamilan kembar di 4-10% wanita, sebagian besar kembar dan 1% dari mereka bisa hamil dengan kembar tiga. Pengalaman sakit kepala atau gangguan visual harus segera dilaporkan kepada dokter Anda.
2. Follistim atau Gonal-F
Ini adalah hormon perangsang folikel yang pada dasarnya adalah versi sintetis dari FSH alami dan mereka menyebabkan telur matang. Terlepas dari menginduksi ovulasi, obat juga merangsang perkembangan beberapa telur untuk IVF sukses.
Efek Samping: Sakit kepala, sakit otot, perubahan suasana hati berbatasan dengan iritabilitas yang tinggi bersama dengan perasaan kelembutan payudara adalah efek samping yang umum. Ada juga dapat OHSS atau ovarium hiperstimulasi yang mengakibatkan pembesaran ovarium. Gejala-gejala ini melihat dalam waktu 7-10 hari dari dimulainya pengobatan dan hampir 5-10% dari wanita terpengaruh oleh satu atau lebih dari gejala-gejala tersebut. Gejala lain termasuk kembung, muntah, diare, nyeri panggul, masalah kencing, bengkak pada tangan dan kaki, sesak napas dan dalam kasus-kasus akut, bahkan disfungsi ginjal dan pembekuan darah dalam sistem.
3. Antagon
Ini adalah Gonadotropin-releasing hormone (GnRH) antagonis. obat ini disuntikkan ke memicu dan meningkatkan produksi LH dan FSH. Hal ini terutama dalam kasus di mana ovulasi harus diatur untuk perawatan lainnya atau ketika kemoterapi juga diberikan kepada pasien. Ini sementara menutup kelenjar hipofisis, sehingga menghentikan ovulasi.
Efek Samping: Gejala menopause sementara yang dipamerkan jika obat ini tidak ditambah dengan beberapa pengobatan ovulasi merangsang. Efek samping yang umum diperhatikan adalah sakit kepala, insomnia, hot flashes dan kekeringan vagina.
4. Hep-Lock atau Liquamin
Obat heparin ini disuntikkan untuk menurunkan risiko keguguran pada wanita yang menderita gangguan pembekuan darah yang sebenarnya terkait dengan kecelakaan kehamilan berulang.
Efek Samping: Ada dapat kembali dan sakit perut, rambut rontok dan munculnya ruam pada kulit bersama dengan perdarahan berat dan tingginya kadar kalium dalam darah juga dicatat.
5. Pergonal, Repronex dan Menopur
Ini semua adalah gonadotropin menopause manusia yang merupakan kombinasi dari LH dan FSH dan disuntikkan baik untuk memicu ovulasi pada wanita yang memiliki ovulasi yang tidak teratur atau memiliki sama sekali berhenti berovulasi. Efek samping masih dalam pengamatan pada tahap ini.
6. Pregnyl, Profasi dan Novarel
Ini merangsang pematangan telur dan membuat mereka dibebaskan dari folikel dengan pemberian hormon hCG dalam sistem.
Efek Samping : Ada dapat pembengkakan dan nyeri di tempat dimana injeksi didorong bersama dengan mual, muntah dan sakit perut dan OHSS.Most dari kesuburan obat bekerja dengan melepaskan atau mengendalikan LH dan FSH yang berhubungan dengan merilis dewasa folikel dan telur. Para wanita dengan demikian membantu dengan kehamilan yang sukses dan sebagian besar obat kesuburan juga diberikan sebagai bagian dari perawatan IVF atau solo.
Baca Juga : Makanan Yang Dapat Meningkatkan Kesuburan
Mungkin hanya itu beberaa obat untuk meningkatkan kesuburan yang dapat saya berikan, semoga dapat membantu anda semua.
> Berkomentarlah Sesuai Topik
> Jangan Sungkan Bertanya Jika Ada Yang Ingin Di tanyakan
> Diharpakan Jangan Meninggalkan Link Aktive
> Semoga Artikel Di Atas Membantu
> Terimakasih " Salam Klinikrea.com "
Emoticon